Peranan Integrated Marketing Communications Agency dalam pengembangan Bisnis
Pada awal tahun 1980-an, Kebutuhan akan tools promosi yang terkait semakin dirasakan. Proses IMC yang melibatkan berbagai elemen promosi dan aktifitas marketing lainnya dalam berkomunikasi dengan customer, itulah yang mulai dilakukan oleh perusahaan dan meminta agency periklanan untuk keluar dari pakem periklanan tradisional. Maka dari itu agency periklanan menyambut baik hal tersebut dengan menggabungkan dan mengembangkan tools dari; Public Relations, Sales Promotion, Direct marketing dan menyebut diri mereka sebagai Integrated Marketing Communications agency yang memberikan One Stop Service untuk semua kebutuhan promosi perusahaan.
Tom Duncan dan Sandra Moriaty menyatakan bahwa Intergrated Marketing Communications merupakan salah satu pendekatan marketing generasi terbaru yang digunakan oleh perusahaan agar lebih fokus dalam mengakuisisi customer, membangun dan mengembangkan hubungan dengan customer dan stakeholder.
Menurut mereka, ada 3 jenis pesan dalam perusahaan :
• Corporate : filosofi, praktek bisnis, visi / misi dan budaya perusahaan
• Marketing : desain, tampilan, pricing, service support dan distribusi
• Marketing Communication : pada tahapan ini, pesan harus dikirim dan diterima pada landasan konsistensi baik dalam eksekusi maupun strategi untuk menciptakan persepsi yang lengkap dan konsisten kepada customer maupun stakeholder melalui agency periklanan, PR, promosi penjualan dan lain – lain.
Pengembangan bisnis yang bisa dilakukan oleh perusahaan dan keuntungannya lewat Integrated Marketing Communications ini adalah para pengusaha akan secara cepat beradaptasi terhadap perubahan teknologi dan media secara menyeluruh seperti, Media internet yang berkembang sangat pesat dengan adanya transaksi online yang dilakukan masyarakat dan perubahan media tradisional seperti TV, Radio, dan Media cetak lainnya yang semakin spesifik dan tersegmentasi sehingga memudahkan customer untuk menerima pesannya.
Kemudian IMC akan lebih efektif dan efisien karena adanya sinergi antar tools yang akan menguntungkan pengusaha. Contohnya, respon masyarakat atas iklan yang terdapat dalam 6 sekuel film James Bond dengan mobil Aston Martin DB5 atau 4 sekuel Trasnsformers dengan mobil Chevrolet Camaro yang dikenal sebagai icon Bumblebee yang dengan gamblang diakui oleh masing-masing brand, penjualan dari kedua produk tersebut meningkat pada tahun yang sama dengan peluncuran film dan ini menjadi suatu keuntungan besar karena produk akan membentuk brand image dari perusahaan yang konsisten dengan fitur produk yang terlihat meningkat.
Integrated Marketing Communications di Indonesia sendiri telah berkembang dengan pesat pula, contohnya pada gadget terutama smartphone. Smartphone, sekarang telah menjadi sesuatu yang wajib dibawa kemanapun di masyarakat. Produk yang di iklankan menggunakan strategi IMC sangatlah berhasil, bagaimana tidak produknya telah mengubah perilaku dari customernya. Pagi, siang, sampai malam bahkan sewaktu ingin tidur sebagian masyarakat tidak dapat lepas sari smartphone-nya. Inilah salah satu strategi IMC yang paling baik.