Jakarta, 6 Desember 2016 – Airfrov hari ini secara resmi meluncurkan platform discovery titip belanja di luar negeri melalui travellers. Platform ini yang menyediakan berbagai layanan melalui situs web dan juga aplikasi untuk menghadirkan pengalaman yang lebih aman dan bermanfaat, bagi requesters (yang menitip barang) dan travellers (yang pergi ke luar negeri dan membantu membelikan barang). Pada kesempatan ini juga, Airfrov turut memperkenalkan pembaruan aplikasinya.

Hasil karya yang digagas oleh dua pemuda asal Indonesia dan Singapura ini muncul dari ide saat mereka melihat adanya kebutuhan lebih untuk produk-produk luar negeri dan kapasitas bagasi traveller yang kurang terutilisasi, meskipun dengan frekuensi travelling yang cukup rutin. 1,5 tahun setelah peluncurannya di Singapura, mereka memperkenalkan Airfrov ke Indonesia, dengan memanfaatkan peluang pasar yang timbul akibat meningkatnya jumlah wisatawan Indonesia dari dan ke luar negeri.  Berdasarkan data dari The Airports Council International (ACI), Bandara Soekarno-Hatta (CGK) di Indonesia menduduki peringkat ke-18 sebagai bandara dengan lalu lintas serta kesibukan terpadat di dunia pada tahun ini.

Cai Li, CEO & Co-founder Airfrov mengatakan, “tren titip belanja barang di luar negeri menjadi semakin populer. Namun, ada kendala yang menghantui proses titip belanja konvensional seperti terbatasnya produk yang dapat dikirimkan, lamanya durasi pengiriman, kepastian pembayaran hingga tingginya biaya pengiriman. Melalui Airfrov, kami percaya bahwa requester maupun traveller memerlukan pengalaman titip belanja yang lebih aman dan bermanfaat. Inilah ide dasar dari Airfrov, sebagai platform titip belanja yang melayani kebutuhan serta memberikan kesempatan kepada para pengguna”.

Airfrov menawarkan cara kerja yang sederhana melalui website dan aplikasi ponsel. Requester memposting barang yang mereka inginkan dan memberikan penawaran harga barang, lalu  traveller yang bersedia akan memenuhi permintaan tersebut. Sebagai mediator, Airfrov akan menagih pembayaran dari requester, dan menahan biaya tersebut di dalam escrow sebelum traveller melakukan pembelian barang. Sistem pembayaran yang aman ini akan membuat requester dan traveller dapat berbelanja dengan tenang.

Saat traveller kembali ke negara asalnya dengan membawa barang yang direquest, ia dapat memberikan notifikasi melalui aplikasi Airfrov. Kemudian, kurir rekanan lokal dari Airfrov akan mengambil barang tersebut dan mengantarnya kepada requester, yang kemudian akan memproses pembayaran kepada traveller.

Selain itu, Airfrov menyediakan reward khusus bagi travellers; dimana mereka dapat menjelajah tempat-tempat berbelanja baru, barang-barang unik yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya, dan akan mendapat reward berupa uang atas bantuan mereka.

Pembaruan aplikasi yang fokus pada pengalaman discovery titip belanja

Airfrov dilengkapi dengan fitur-fitur baru di aplikasinya yang mencakup “Trending Requests” dan “Recommendations by Travellers” untuk memberi informasi lengkap mengenai tren produk-produk di luar negeri.

Dengan tampilan sederhana untuk fitur Trending Requests di home page, para pengguna dapat melihat barang-barang yang direquest oleh pengguna lain, dan dapat menitip produk yang sama dengan meng-klik ‘Aku Juga Mau!’. Traveller juga dapat memposting rekomendasi barang-barang unik yang mereka temukan di luar negeri. Dari fitur-fitur discovery dan layanan yang dimilikinya, berikut adalah 5 produk yang paling banyak direquest di Airfrov:

5 produk yang paling banyak direquest di Airfrov

“Di Indonesia, kami sedang fokus untuk membangun user experience yang terbaik kepada para pengguna kami, dan membangun tim lokal yang kuat untuk memahami budaya serta tren lokal secara lebih mendalam demi mampu memenuhi kebutuhan para pengguna di Indonesia,” jelas Robi Ng, CTO dan Co-founder Airfrov asal Indonesia.

Sejak diluncurkan di Singapura pada kuartal pertama tahun 2015, Airfrov telah memiliki lebih dari 95,000 pengguna aktif, termasuk diantaranya berasal dari Indonesia. Di Indonesia sendiri, Airfrov melaksanakan soft launching pada Agustus 2016 dan telah mendapatkan lebih dari 1,000 tawaran dari 150 travellers.